PopNovel

Reading Books on PopNovel APP

DUDA LEBIH MENGGODA

DUDA LEBIH MENGGODA

Author:Hesty al

Updating

Introduction
Ditinggal pas lagi sayang sayangnya,membuat kepribadian seseorang berubah drastis.Itulah yang di alami oleh Elang JERICKO,pria tampan yang dulunya sangat Humoris berubah menjadi Arogan saat di tinggalkan sang Istri dengan pria lain. Karena didesak terus oleh orang tuanya untuk menikah agar melupakan masa lalu,membuat Elang tak punya pilihan selain terpaksa menikahi Sekretarisnya sendiri yaitu CLARISTY MELATI. Mampukah Risty meluluhkan hati Pria yang biasa ia panggil Tuan Suami itu,atau malah memilih berpisah karena tak ingin ada hati yang tersakiti.
Show All▼
Chapter

"Siska, kamu mau ke mana membawa semua pakaian kamu? Apa selama ini yang kulakukan masih kurang di mata kamu sehingga kamu tidak pernah menghargai itu sama sekali, sebenarnya apa sih bagusnya dia daripada aku? " tanya Elang kepada istrinya yang Bahkan tidak mempedulikan dirinya sama sekali.

" kamu mau tahu Apa kurangnya kamu dari dia sangat banyak tuan Elang Jericho, yaitu kurang perhatian,kurang kaya dan juga sangat monoton gaya kamu dalam bercinta! Sedangkan Kamu tahu kan aku ini seperti apa yang tidak bisa hidup tanpa hal itu, jadi lebih baik kamu sadar diri dan jangan pernah mengganggu aku untuk keluar dari rumah ini! Kamu tenang saja aku tidak akan meminta harta kamu sepeserpun karena harta kamu kan sedikit saja, surat perceraian kita akan menyesal setelah aku pergi jadi ingat jangan pernah mencariku! " tegas Siska yang bahkan tidak menoleh sedikitpun ke arah suaminya yang telah menitikan air mata itu.

Hari itu adalah hari yang paling membekas di dalam hidup Elang selamanya, di mana Dirinya terakhir kali menitikkan air mata untuk wanita yang tidak pantas mendapatkan hal itu. Setelah itu pria tampan itu berjanji tidak akan pernah namanya mau berurusan dengan wanita yang merupakan Makhluk Paling merepotkan di dunia, dan juga sangat plin-plan tidak mudah dipercaya!

3 tahun berlalu dengan adanya berbagai macam perubahan pada diri pria yang dipanggil sebagai Duda paling menggoda di jagat raya, hanya sayang tidak tersentuh sama sekali oleh apapun itu.

" Astaga Risty kamu kok bisa telat? Dari tadi Pak Elang sudah marah-marah itu, kamu siap-siap saja bakalan kena jurus bangau Totok ikan. Tahu sendiri kan sifat atasan kita itu seperti apa jika orang yang selalu terlambat, jadi siapkan mental baja kamu dan tetap tersenyum walaupun sedang kesusahan! " ujar Bella yang merupakan temannya Risty mengingatkan sahabatnya itu.

"Hushhh,kamu itu bukannya membuat aku tenang malah membuat aku tambah down?Jadi teman kok tegaan sekali sih,ah sudahlah daripada aku yang kena batunya tapi kamu malah enak enak kan?" Sungut Risty lalu segera berlalu menuju ke ruangan Elang yang pasti kini tengah menahan emosinya.

Tok tok tok

"Masuk!" Teriak Bariton yang sangat tak asing di telinga Risty membuat wanita cantik itu sejenak bergidik ngeri.

"Ya Tuhan,tolong jangan ambil nyawamu karena aku masih jomblo nanti kalau sudah sold out baru boleh minggat eh salah maksudnya ya gitu deh!" Batin Risty lalu menghela nafasnya kasar sebelum masuk kedalam ruangan Presdir.

Ceklek

"Permisi Pak,Maaf saya terlambat karena....

"Kamu kalau tidak becus bekerja lebih baik urus surat resign dan kasih ke Saya,kamu tahu tidak jadwal saya kacau karena ulah kamu itu?" Tanya Elang dengan tatapan matanya yang tak kalah dari namanya.

"Nah tuh kan,aku spot jantung lagi?" Sungut Risty dalam hati.

"Maaf Pak,tadi kejebak macet jadinya....

"Kamu pikir masalah kemacetan di Ibu kota baru hari ini,jadi kasih alasan yang tidak masuk akal begitu?" Tanya Elang yang bahkan tak mau mendengarkan semua perkataan Risty.

"Maaf Pak!" Ujar Risty yang sudah tidak ingin berbicara banyak karena nanti akhirnya bakal di potong juga kan.

"Hanya maaf saja begitu?" Tanya Elang membuat Risty hanya bisa menghela nafasnya kasar karena memang Aneh bin ajaib sikap Majikannya itu.

"Tadi ngomong banyak di potong sama dia,giliran irit bicara malah kebalikannya?" Batin Risty frustasi.

" sudah kamu jangan bicara banyak lagi cepat katakan apa jadwal saya hari ini, setelah itu kamu pergi ke pantry Buatkan saya kopi pahit Sepahit muka kamu yang tidak sedap dipandang itu! "Sungguh perkataan Elang itu tidak ada yang namanya rasa sopan atau kasihan terhadap Risty yang merupakan bawahannya.

" Baik Pak, saya akan membuatkan kopi yang paling pahit sampai Anda lupa rasa manis itu seperti apa! "Setelah mengatakan hal itu Risty segera berlari keluar dari ruangan Elang sebelum pria itu mengatai dirinya lebih yang tidak pakai perasaan.

Padahal tanpa Elang sadari jika Risti merupakan atlet taekwondo sabuk hitam, jadi soal menghadapi pria biarpun berbadan kekar sekalipun wanita itu tidak pernah Gentar. Hanya saja tidak mungkin dirinya harus membantah perkataan Elang apalagi menantang pria itu, karena itu namanya saja mencari mati dan juga ingin hidup sebagai gembel di jalanan karena kehilangan pekerjaan.

Bella yang sedang sibuk di kubikel nya merasa heran ketika Risty yang baru masuk langsung disuruh keluar dari ruangan Elang, pikiran yang buruk pun sudah berseliweran di dalam benaknya jangan-jangan sahabatnya itu didepak dari perusahaan milik Bos Killer itu.

" oh demi Dewa Neptunus tolong kembalikan sahabatku hanya sebiji itu, kalau sampai dia didepak dari sini teman curhatku dan teman Numpang Makan Gratis tidak ada lagi dong! "Gumam Bella Lirih.

Andi yang berada di samping meja kerjanya Bella merasa heran dengan mulut wanita itu yang tidak mengeluarkan suara tapi hanya berkomat-kamit saja, karena aslinya Andi itu orangnya cuek habis tetapi jiwa kepo nya juga masih tetap ada apalagi menyangkut sahabat Risty wanita yang ditaksirnya tidak ada salahnya dong jika dirinya kepo.

" Kamu sudah minum obat, kalau belum silakan pergi minum obat tapi di sini tidak menampung orang yang stres? "Tanya Andi dengan wajah datarnya membuat Bella jadi kebingungan Sebenarnya apa yang terjadi dengan pria itu.

" eh muka tembok Maksud kamu berbicara seperti itu apa, kamu pikir saya stres? Wah keterlaluan sekali kalau kamu sampai punya pemikiran seperti itu jangan mentang-mentang situ ganteng jadi bisa seenaknya mengatakan hal yang tidak-tidak pada saya, saya itu sebenarnya cantik hanya kalah di hidung yang terlalu minimalis maklumlah irit pernapasan! " sungut Bella membuat Andi mengerutkan keningnya Karena ada saja makhluk aneh di dunia ini yang berseliweran di dekatnya.

Berbeda dengan Risty yang memasang wajah datarnya ketika masuk kedalam pantry karena pasti semua OB yang bekerja di situ menatapnya dengan penuh rasa kasihan, padahal dirinya merasa biasa saja tidak ada yang perlu untuk ditangisi dalam hidupnya.

.

" Mbak Risty Sabar ya, Begitulah kalau punya majikan yang suka memerintah kita mah bisa apa? " ujar Lidya yang merupakan office girl yang paling melehoy di situ.

" lho Memangnya salahnya di mana Kalau Pak Elang meminta saya datang memutar kopi di sini Bukannya ini kantornya, yang jadi masalah itu kalau dia suruh saya buat bekerja di pabrik kopi kan saya asisten nya?" Tanya Risty dengan nada yang sedikit ditekan agar semuanya paham jika dirinya tidak tertekan yang mereka kira.