***

"Ternyata dunia tidak seperti yg aku pikirkan selama ini ya ?, Aku pikir jika kita sudah dewasa semua hal yang kita inginkan akan aku dapat kan ternya tidak semudah itu , bingung harus milih jalan yang mana" :

*****

" Lia ....Liaaaa bangun Lia " teriak seseorang sambil memukuli punggung Alia

" Ihh apaan sih Risa ,gw masih ngantuk tau" Alia kembali memejamkan matanya

" Iss kamu nyebalin banget sih kamu pikir ini masih jam enam apaa, ini sudah jam delapan Lia "

Alia pun langsung melotot dan langsung melihat alaram diatas meja di samping tempat tidur miliknya

" Haaa gawat gawattt " Alia langsung terburu buru pergi kekamar mandi berniat untuk membersihkan badannya

" Iss kebiasaan " gumam Risa

" Cepat Lia gw nunggu dibawah ya , huhh sudah pasti terlambat nih " Risa mendengus kessal atas kelakuan sahabat nya itu bangun lama sudah menjadi tradisi buat Alia ,untung saja Risa selalu sabar selalu ada untuk Alia .

*****

" OMG bagaimana ini risa kita telat mati deh dihantam dosen killer "

" Lu sih gw dah ngebangunin Lo selama satu jam tau"

" Haa satu jam " Alia memasang wajah tidak percaya

" Iya Alia dari jam tujuh gw ngebangunin Lo tapi Lo GK bangun bangun , sumpah Lia GK gak sanggup ngebangunin Lo begini terus

" Adaa apa ini ribut ribut " seseorang datang menghampiri mereka yaitu Alvin andara yg disebut sebagai dosen paling killer di kampus

" Haa gawattt Risa gimana ini dia memunculkan diri lagi " bisik Alia kepada Risa

" Ngapain bisik bisik lagi kalian tidak bisa masuk kekelas saya ya , tunggu kelas saya berakhir kalian bisa masuk " sambil tersenyum ala mengejek Lalu pergi kedalam ruangan kelas

" Ihh lo sih Lia " Risa mendengus kessal

" Ya maap Ris gw janji deh GK bakal tellat lagi bangunnya "

" Hmm " sambil memaless

******

" Risa , ris "

Risa menoleh kebelakang dan melihat syapa yang memanggilnya orang itu sudah sangat familiar baginya dia adalah Rio boy friend Risa

" Rio" Risa sambil tersenyum

" Hadehhh sudah pasti gw ditinggalin nih " Alia menghembuskan nafasnya

" Hehehe maaf ya Lia makanya Lo haris cepat cepat cari pacar dong "

" Gk phobia pacar ris hehehe" Alia tersenyum

" phobia apa GK laku laku ,Gw pergi dulu ya babayy"

Tanpa disadari ternyata Alvin mendengar perkataan Alia dan Risa ketika hendak mengambil sepeda motor miliknya kebetulan sepeda motor miliknya berada di dekat Alia dan Risa . Alvin terkekeh ketika mendengar kata phobia pacar

" Permisi " triak seseorang dari belakang Alia ,Alia pun melihat kebelakang dan melihat Alvin yg baginya dosen paling killer

" Haa silahkan lewat pak " hormat Alia sopan , setelah Alvin lewat Alia pun mengejeknya dari belakang dengan kessal

******

" Hai Alia gw balekk nih "

"Lama banget dari mana ajeh lu ? "

" Ya biasalah orang kencan "

" Hmm iya lah tu " Alia memutarkan bola matanya memales

" Ihh jangan gitu dong "

" Risa Lo tau GK kos ini sepi tau kalau Lo GK ada "

" Hehehe gw ngangenin ya "

" Idihh , gakk"

" Yaudah biar Lo GK kesepian ntar gw cariin pacar buat Lo ,jadi Lo skarang tinggal milih tipe yg bagaimana Lo mau ,yg ganteng,yang baik hati, yang kalem,yg Killer , bencong "

" Ihhh apaan sih Lo gak jelas bangett tau " Alia pun langsung pergi ke kamarnya , sedangkan Risa terkekeh melihat kelakuan Alia

******

" Alvin kamu bisa antar mama GK ke supermarket mau belanja "

"Kan ada supir mah "

" Supirnya lagi sakit Al jadi dia cuti skarang "

" Haa kok Alvin GK tau mah "

" Gimana kamu mau tau kamu kan selalu naik motor butut kamu tuh "

" Gk butut lh mah masih bagus kok , yaudah kita brangkat skarang yok mah "

" Tunggu mamah siap siap dulu ya "

*****

" Sudah sampai mah Alvin di mobil ajh ya mah "

" Gk bisa kamu itu harus bantu mamah bawa belanjaan "

" Ihh mamah Alvin lagi malas mah " jawab Alvin sambil manja

" Klau begitu mending mamah ajah tadi kesini , mamah ngajak kamu kn biar ada bantu mamah "

" Yaudah deh mah ayok " Alvin berjalan sambil malas

Ternyata Alia melihat alvin seperti anak mami Alia pun terkekeh. kebetulan Alia juga sedang berbelanja , dan menyadari ternyata begitu kelakuan dosen yg di cap sangat killer di kampus nya .

Alvin langsung lihat kearah Alia dan terkejut , Alvin pun langsung mengatur gayanya biar kelihatan dingin.

" Mah Alvin kesana dulu ya Alvin mau nyari sesuatu "

" Yasudah jangan lama lama ya "

" Iya mah "

****

" Aduhh Alvin kemana sih , kok gak datang datang dari tadi " tanpa sengaja Merry

ibunya Alvin

menabrak seseorang tidak salah adalah Alia

" Maaf nak , maaf ya saya tidak sengaja "

" Gak apa apa kok Tante " Alia tersenyum sambil mengumpulkan barang yg terjatuh ketika ditabrak Merry.

" Tante bantuin ya ngumpulin nya "

" Eh gak usah repot-repot Tante Alia bisa sendiri kok"

" Tante bantu ajah gak apa apa kok " Merry mengumpulkan barang barang Alia .

" Nama kamu Alia ya ? "

" Haa Ita tante ,Tante tau dari mana ?"

" Tadi kan kamu yg bilang , kamu cantik ya , andaikan nanti menantu Tante secantik dan sebaik kamu "

Alia pun sontak kaget karna Alia sudah mengetahui bahwa itu adalah mamahnya Alvin, Alia pun Hannya tersenyum

" Mah , ternyata mamah disini gw nyariin dari tadi " Alvin langsung melihat seseorang di samping mamahnya tidak salah adalah salah seorang muridnya

" Lo, Lo kok bisa sama mamah gw ?"

" Klian sudah saling kennal ya , apa dia pacar kamu Al? "

" Haa GK kok Tante dia dosen saya di kampus , maaf ya Tante Alia pergi dulu "

" Ehh tunggu dulu , jangan langsung pergi dong sayang , sini Al kamu duduk dulu , jadi tadi itu mamah GK sengaja nabrak Alia ,jadi barang miliknya smua terjatuh "

" Alvin mama mau kamu cari menantu sebaik Alia dan secantik Alia ya "

" Apa apaan sih mah kok jadi bahas itu sihh"

" Alvin kamu itu skarang sudah mulai tua nak kapan kamu akan nikah ,kalau bisa yang jadi menantu mamah Alia ajah gak papa ya ?"

Alia sontak kaget ketika mendengar perkataan Merry , sedangkan Alvin menatap kearah Alia , dan Alia juga sebaliknya .

" Mamah apa apaan sih dia itu murid saya mah, udah yok kita pulang skarang "

" Ya gak papa Al dia sebagai murid kamu gak ada masalahnya juga kok "

" Ahh Tante gw pamit pulang skarang ya Tan "

" Emm kok cepat kali sayang nanti sekalian Alvin yang antar kamu ajah "

" Ahh gak usah Tan Alia bisa sendiri kok "

" Yaudah kamu hati hati ya , jangan lupa sama Tante ya " Merry pun tersenyum sambil melambaikan tangannya kepada Alia

" All pokoknya mamah GK mau tau kalau kamu blom dapat dapat pacar mamah mau kamu sama Alia ajh titik . Kita pulang skarang" Merry pun bangkit berdiri dan berjalan menuju keparkiran

" Apaaan sih mah gak jelas banget sumpah "